Jackie (10), memutuskan untuk menjadi perempuan |
Seperti diberitakan Kompas.com, 1/9/2011, Dia bernama Jackie. Bocah 10 tahun itu menyukai hal-hal yang biasanya disukai anak perempuan. Namun, Jackie bukanlah perempuan. Dia dilahirkan sebagai lelaki dan dinamai Jack.
Namun, sejak enam bulan lalu, orangtuanya, Jennifer dan John, memutuskan untuk mengizinkan Jack memiliki identitas sebagai perempuan bernama Jackie.
"Sekarang Jackie menghabiskan waktu lama untuk berdandan. Untuk menata rambut dan make-up," kata John. Tidak mudah bagi keluarga asal Ohio, Amerika Serikat, itu untuk mengambil keputusan sebesar itu.
Kondisi yang dialami Jack adalah transgender. Pertumbuhannya berlawanan dengan jenis kelamin yang sesungguhnya. Secara anatomi Jackie berjenis kelamin lelaki. Namun, sepanjang hidupnya dia hidup sebagai perempuan.
"Kalau diingat-ingat saya tidak pernah merasa punya anak lelaki. Kami memiliki anak perempuan yang malangnya dilahirkan dalam tubuh yang salah," ucap Jennifer dalam program Primetime Nightline's (Extra)Ordinary Family yang ditayangkan stasiun televisi ABC, Rabu (31/8/2011).
Selama bertahun-tahun, minat Jack sangat bertentangan dengan anak lelaki pada umumnya. Waktu masih anak balita, dia sangat suka menari, berdandan, dan bermain dengan boneka Barbie. Dia juga menyukai warna pink dan suka memakai busana balet milik kakak perempuannya.
Kedua orangtuanya membelikannya mainan tipikal untuk anak lelaki, seperti mobil-mobilan. Namun, dia tidak begitu tertarik. Ketika dia makin besar, tingkah lakunya tidak berubah, tetap menyukai yang berbau perempuan, sampai-sampai dia menjadi bahan ejekan teman-teman sebayanya.
"Dia menyimpan kemarahan. Dia merasa 'Saya tidak tahu harus berbuat apa. Saya ingin melakukan banyak hal, tapi tidak bisa karena orang lain bilang saya seharusnya melakukan hal lain'," kata ibunya.
Akhir tahun lalu, Jack mulai sering diserang rasa panik dan mengalami masalah di sekolah. Akhirnya Jennifer dan John mengambil keputusan besar. Bukannya memaksa putra mereka menjadi lelaki tetapi tidak bahagia, mereka justru membiarkannya hidup sebagai perempuan.
Sejak itu, semua yang terkait Jack adalah perempuan. Namanya menjadi Jackie. Jennifer dan John pun menyatakan mereka memiliki dua anak perempuan.
Seminggu setelah ulang tahunnya yang ke-10, Jack mendatangi ibunya sambil menangis. "Awalnya dia ragu, sebelum mengatakan, 'Aku harus katakan sesuatu'. Dan dia bilang 'Aku ini perempuan, aku tidak bisa terus seperti ini'," kata Jennifer menirukan ucapan anaknya ketika itu.
"Saya bilang padanya, 'Tidak apa-apa'. Saya bilang 'Ibu bangga padamu karena berani berterus terang," imbuh Jennifer.
"Awalnya kami berencana melakukan transisi (dari lelaki menjadi perempuan) secara perlahan," tukas John.
Namun, sebulan kemudian, Jackie langsung mau ke sekolah sebagai perempuan. Awalnya, orangtua dan gurunya khawatir dia bakal diejek teman-temannya. Syukurlah hal itu tidak terjadi.
Menjelang akhir tahun ini, John dan Jennifer berniat memberi Jackie obat penghalang pubertas lelaki.
facebook comment :
Jangan Lupa pencet tombol "Like" Untuk Mendapatkan Info Terpanas Langsung di Wall FB mu!
0 comments:
Posting Komentar