JAKARTA - Kekerasan di dunia pendidikan kembali terjadi. Setelah kekerasan di antara murid, kini murid dengan Kepala Sekolah.
Di Bekasi, Jawa Barat, Kepala Sekolah SMK Karya Guna Jaya, Aslim Setiana, melakukan pemukulan terhadap murid kelas satu Jurusan Teknik Komputer dan Jaringan, Dicky Ramadhan, lantaran keluar jam belajar sekolah untuk membeli air minum.
Menurut keterangan Dicky, saat itu dirinya berada di luar kelas saat belajar mengajar sedang berlangsung. Namun tiba-tiba saja, Aslim memanggilnya dan langsung menamparnya.
Selain melakukan penamparan, Aslim menyuruh korban membuka jaketnya dan langsung menyabetkan jaket ke wajah korban. Sehingga korban mengalami luka lecet di belakang telinga.
Akibat kejadian tersebut, orang tua Dicky tidak terima dengan perlakukan Aslim yang dianggap sudah melewati batas. Pasalnya, dirinya tidak pernah melakukan pemukulan terhadap anaknya.
Dengan didampingi orang tuanya, Muhammad Ridwan, Dicky akhirnya melaporkan peristiwa penganiayaan yang dilakukan kepala sekolahnya ke Polsek Tambun, Kabupaten Bekasi, Jumat (12/2/2010).
Sementara ketika ditemui di kantor Kepala Sekolah, Jalan Alhuda, Rawa Sapi, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Aslim membenarkan kejadian tersebut. Bahkan juga memperagakan penamparan yang dilakukannya terhadap Dicky.
Peristiwa penamparan tersebut, menurut Aslim, dikarenakan korban tidak menanamkan kedisiplinan sekolah.
Kasus kekerasan di sekolah itu kini dalam penyelidikan Kepolisian Sektor Tambun, Kabupaten Bekasi.(Tedi Suteja/Global/hri)
http://news.okezone.com
facebook comment :
Jangan Lupa pencet tombol "Like" Untuk Mendapatkan Info Terpanas Langsung di Wall FB mu!
0 comments:
Posting Komentar