Sebagaimana dilansir situs Xinhuanet, edisi 4 Agustus 2011, sebuah tim Universitas Kyoto membujuk sel induk embrionik tikus ke dalam prekursor sperma, disebut sel-sel germinal primordial (PGCs), dan menunjukkan bahwa sel-sel ini dapat menghasilkan sperma yang sehat. Para peneliti mengatakan bahwa seperti dalam pemulihan vitro perkembangan sel kuman merupakan salah satu tantangan yang paling mendasar dalam biologi.
Ketika ditransplantasikan ke tikus yang tidak dapat memproduksi sperma normal, sel induk berasal PGCs dihasilkan tampak normal sperma, yang kemudian digunakan untuk berhasil membuahi telur. Telur ini dibuahi, ketika ditransplantasikan ke seorang ibu penerima, menghasilkan keturunan yang sehat yang tumbuh menjadi subur tikus dewasa pria dan wanita. Prosedur yang sama dapat menghasilkan keturunan yang subur dari sel induk pluripotent yang sering berasal dari sel kulit orang dewasa.
"Penyelidikan Lanjutan ditujukan pada pemulihan in vitro perkembangan sel kuman, termasuk induksi sel germinal primordial perempuan seperti sel dan keturunan mereka, akan sangat penting bagi pemahaman yang lebih komprehensif biologi sel kuman pada umumnya, serta untuk kemajuan teknologi reproduksi dan obat-obatan, "tulis para peneliti.
facebook comment :
Jangan Lupa pencet tombol "Like" Untuk Mendapatkan Info Terpanas Langsung di Wall FB mu!
0 comments:
Posting Komentar