Hidayatullah.com--Ismail Suparman, pimpinan Jemaat Ahmadiyah Cikeusik, dikenal sering membagikan sembako (sembilan bahan pokok) kepada warga yang berdekatan dengan rumahnya.
Hal ini dikatakan Rasna, tetangga Suparman (sapaan akrab warga kepada Ismail Suparman), kepada hidayatullah.com di rumahnya Desa Umbulan Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang, Banten.
“Saya beberapa kali menerima pemberian (sembako) Suparman,” kata Rasna. Rumah Rasna persis di sebelah kanan rumah Suparman.
Menurut pengakuan Rasna, Suparman adalah kawannya sejak kecil. Suparman beberapa kali mengajak Rasna untuk masuk Ahmadiyah, tapi ia selalu menolaknya.
Selain itu, Suparman juga pernah mengajak warga lain untuk masuk ke Ahmadiyah. Untuk mengesankan baik dihadapan warga, kata Rasna, beberapa kali Suparman membagikan sembako kepada warga kampung.
Pemberian sembako itu, jelas Rasna, membuat beberapa warga kampung sempat tertarik dengan ajakan Suparman. Tapi, ulama setempat buru-buru mengingatkan agar tidak ikut dengan Suparman.
Gusnadi, warga Cikeusik yang berprofesi sebagai pengojek sepeda motor juga memberikan keterangan yang sama. Meski ia tak pernah menerima sembako pemberian Suparman, tapi dia pernah lihat peristiwa itu.
“Saya hampir setiap hari melintas di depan rumah Suparman. Memang, rumah dia sering ramai, ada acara. Salah satunya pembagian sembako,” kata Gusnadi kepada hidayatullah.com.
Gusnadi mengaku resah dengan aktivitas Suparman yang mengajak orang lain untuk masuk Ahmadiyah dengan cara pemberian sembako.
“Tak hanya saya yang resah, warga lain juga begitu. Apalagi kan ajaran yang dianut Suparman dan keluarganya itu sangat menyimpang dari akidah Islam,” katanya. Hidayatullah
facebook comment :
Jangan Lupa pencet tombol "Like" Untuk Mendapatkan Info Terpanas Langsung di Wall FB mu!
0 comments:
Posting Komentar